Jumat, 31 Mei 2013

PEMELIHARAAN SOFTWARE (MAINTENANCE)

Dalam hidup kita sudah sering dan dekat dengan kata memelihara. Memelihara binatang, tumbuhan, hubungan, tuyul dan sebagainya. Namun bagaimana dengan sofwtare? Mengapa software perlu dipelihara?
Menurut Wikipedia
"Software maintenance in software engineering is the modification of a software product after delivery to correct faults, to improve performance or other attributes"
Dari tulisan itu kita tahu, kalau software maintenance itu untuk memodifikasi produk untuk diperiksa kesalahannya dan diperbaiki atau diimprove lagi performanya. Ada lagi disebutkan disana,
"Key findings of his research include that maintenance is really evolutionary development and that maintenance decisions are aided by understanding what happens to systems (and software) over time."
Jadi kita harus mengerti apa yang ada di sistem. Lalu bagaimana kita bisa mengerti apa yang ada di sistem?
Caranya adalah dengan membuat dokumentasi. Yap! dokumentasi agar kita tahu apa saja "dalemannya". Dari situ akhirnya kita bisa tahu juga keluhan software tersebut ada dimana sehingga memudahkan untuk diperiksa.



Ada 4 part untuk memelihara kualitas software, yaitu:
  1. Corrective maintenance, memperbaiki atau memodifikasi setelah masalah ditemukan, sperti memperbaiki bug
  2. Addaptive maintenance, jadi software dilakukan modifikasi agar bisa diadaptasi dilingkungan yang lain
  3. Perfective maintenance, dengan ini kita akan memutakhirkan atau lebih mencanggihkan lagi agar sesuai dengan kebutuhan pengguna
  4. Perventive maintenance, kalau ini yaitu mencegah sebelum efektif terjadi kesalahan. Yang kita lakukan apa? Seperti yang disebut diatas, yaitu dengan dokumentasi yang baik sehingga lebih maintainable

Pemeliharaan software sering dilakukan oleh banyak perusahaan, lhah? Tujuannya apa sih? Ini dia :
•Memastikan kesesuaian dengan kebutuhan fungsionalitas teknis software
•Memastikan kesesuaian kebutuhan pihak manajerial mengenai jadwal dan budget
•Meningkatkan efisiensi software berikut juga aktivitas pemeliharaannya

Jadi kita bisa mengkoreksi kesalahan software kita, lalu mengimprovenya atau mengimplementasi perangkat tambahan, mengadaptasikan dengan software, hardware, dan sistem yang lain. Begitulah perusahaan yang ingin IT nya dapat membantu proses bisnisnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar